Ciri Ban Mobil Harus Diganti, Jangan Dianggap Sepele! Pengendara biasanya belum tahu ciri-ciri ban mobil harus diganti. Padahal ini penting untuk diperhatikan mengingat ban sendiri merupakan komponen yang bersentuhan langsung dengan jalan.
Ban mobil yang sudah minta diganti namun tetap dibiarkan maka bukan tidak mungkin akan berakibat fatal. Ban bisa pecah sewaktu-waktu, membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
Nah sebelum hal buruk terjadi, ketahui ciri-ciri ban mobil harus diganti. Bagaimana cirinya? Berikut paparan lengkapnya, seperti dilansir dari laman Auto2000:
1. Umur Ban Mobil Sudah three Tahun
Ban biasanya memiliki masa pakai selama three tahun. Kalau sudah lewat dari itu, karet ban akan makin berkurang elastisitasnya, hingga akhirnya menjadi getas karena kehilangan kelenturan.
Segera ganti ban mobil setelah mencapai usia tersebut. Pasalnya jika lebih dari three tahun, hal yang paling terasa adalah ban tidak lagi memberikan kenyamanan dan membahayakan.
2. Jarak Tempuh Sudah forty.000 km
Meski usia pakai belum sampai three tahun, ban mobil juga sebaiknya diganti jika jarak tempuh sudah mencapai forty ribu km. Ban yang sudah menempuh jarak yang jauh akan mengalami keausan.
three. Ketebalan Tapak Ban Mencapai Batas TWI
Setiap ban mobil diberi indikasi TWI (Tread Wear Indicator) untuk batas keausan ban yang diizinkan untuk tetap di pakai. Jika kembang ban sudah menyentuh TWI, ban sudah harus diganti.
Ada dua posisi indicator TWI pada ban, yaitu di bagian tepi ban dan di tengah telapak ban. Selalu perhatikan batas TWI ini untuk memastikan kondisi ban masih tetap aman digunakan.
4. Ban Gundul
Ban yang sudah gundul sudah sepatutnya untuk diganti baik itu gundul di bagian tengah, tepi sisi luar, tepi sisi dalam, atau bagian lainnya dari telapak ban. Ban yang gundul sangat berbahaya karena sudah tidak memiliki daya cengkram.
5. Ban Ada Benjolan
Benjolan pada ban sering terjadi. Benjolan tersebut adalah pertanda ada anyaman benang atau kawat penguat konstruksi ban yang putus. Jika sudah begini, ban wajib diganti.
Benjolan pada ban sangat rawan pecah. Adapun benjolan pada ban sendiri bisa disebabkan oleh beberapa kondisi, misalnya tekanan angin yang tidak sesuai dengan yang disarankan.
6. Ban Retak-Retak
Ban yang retak pada sisi samping kerap ditemui, biasanya hal ini terjadi karena ban terlalu sering kontak dengan panas dalam waktu lama. Ban yang sudah retak tentu sangat rapuh.
7. Sudah Sering Ditambal
Ban bocor akibat terkena benda tajam sering terjadi dan sulit dihindari. Pada ban tubeless, biasanya cukup ditambal kemudian ban bisa berfungsi kembali seperti semula.
Namun jika sudah terlalu sering bocor dan ditambal, maka kekuatan ban akan berkurang. Sebaiknya ganti ban yang sudah banyak tambalan dengan ban baru.
8. Lecet Karena Kena Benda Keras
Ada kalanya ban mobil kontak dengan benda keras seperti trotoar jalan atau saat masuk lubang di jalan yang rusak, hingga terjadi lecet-lecet cukup besar pada ban.
Memang ban masih bisa digunakan dan seperti tidak ada kendala, namun kondisi ban tersebut berpotensi menjadi masalah karena ketahanan setiap sisi ban tidak lagi seragam.
Misalnya jika harus kembali melewati jalan yang rusak, kondisi ban sudah tidak prima sehingga ada kemungkinan pecah.
9. Kembang Ban Terangkat (Heel toe Wear)
Heel Toe merupakan kondisi ban yang kembangnya seperti terangkat. Hal ini terjadi pada ban mobil yang sering melalui jalanan yang rusak dengan kecepatan tinggi.
Biasanya mobil akan sering mengerem cukup keras di jalanan tersebut. Hal ini juga bisa disebabkan karena bushing suspensi, bearing roda dan ball joint yang sudah aus.
Jika kembang ban sudah terangkat tidak ada cara lain untuk mengatasinya. Sama seperti ciri-ciri di atas, maka satu-satunya langkah yang perlu diambil adalah segera mengganti ban.
artikel ini sudah dimuat di halaman https://otomotif.okezone.com/amp/2022/06/02/87/2604128/ciri-ban-mobil-harus-diganti-jangan-dianggap-sepele?page=three
SEWAKAN SPACE IKLAN
SIlahkan berkomentar dengan baik dan sopan, Kami mohon agar tidak meninggalkan link hidup (spamming) di blog ini. Terimakasih